Siapa yang tak tahu lagu ‘Bohemian Rhapsody’? Mahakarya dari Queen ini begitu fenomenal dan lagunya tak lekang oleh zaman. Bahkan, seorang pakar musik bernama Irwin Fisch memberikan kajian mendalam yang menyebut bahwa ‘Bohemian Rhapsody’ merupakan lagu terbaik di dunia yang pernah diciptakan manusia.
Dilansir dari wawancara bersama Insider, Fisch menyebut bahwa lagu ‘Bohemian Rhapsody’ sebenarnya berisikan tiga atau empat lagu. Ia juga menganggap bahwa struktur lagu ‘Bohemian Rhapsody’ terbilang unik atau tidak umum.
‘Bohemian Rhapsody’ merupakan bagian dari album A Night at the Opera pada tahun 1975.
Dalam lagunya, memang terdapat berbagai struktur mulai dari capella, ballad, opera, hard rock, serta coda yang reflektif. Fisch juga menjelaskan bahwa formula yang diterapkan oleh Queen sempat dilakukan oleh beberapa band seperti Beach Boys dan The Beatles.
Meski demikian, Fisch menyebut bahwa ‘Bohemian Rhapsody’ milik Queen memiliki berbagai keunggulan serta mengalami pengembangan dari lagu ‘Good Vibration’ milik Beach Boys serta ‘A Day In The Life’ milik The Beatles.
Opera pada lagu ‘Bohemian Rhapsody’ dianggap jadi hal yang paling membedakan lagu Queen tersebut dengan lagu-lagu lainnya. Sisipan lirik dan nama karakter klasik Italia, ucapan bismillah, serta Iblis Beelzebub juga merupakan hal menarik lainnya yang membuat lagu ‘Bohemian Rhapsody’ begitu berkesan.
‘Bohemian Rhapsody’ diciptakan terinspirasi oleh metode produksi bernama “Wall of Sound” yang dikembangkan pada tahun 1960 oleh Produser Phil Spector. Sementara untuk vokalnya, Queen menggunakan teknik yang dinamakan reduksi pencampuran atau yang biasa disebut rekaman ping pong.
“Pada saat Queen membuat Bohemian Rhapsody, mereka memiliki begitu banyak vokal dan memiliki begitu banyak lapisan gitar. Saya pernah mendengar bahwa mereka memiliki sekitar 180 trek individu yang dimasukkan ke dalam pita 24-track, dua inci,” ungkap Fisch.
‘Bohemian Rhapsody’ sendiri berasal dari gagasan Freddie Mercury dan hanya dirinyalah yang tahu maksud dari lagu tersebut. Padahal, lagu-lagu Queen biasanya diciptakan secara kolaboratif para personelnya.
Bisa eksis dan dikenal hingga saat ini ‘Bohemian Rhapsody’ dianggap sebagai salah satu mahakarya Queen sepanjang mereka berkarir. Namun, Fisch mengungkapkan bahwa alasan ‘Bohemian Rhapsody’ tetap abadi karena lagu tersebut merupakan penggambaran dari kehidupan Freddie Mercury.
