Meski tengah berada di masa pandemi, tetapi masih banyak orang yang tengah mencari rumah untuk mereka tinggali. Namun, ketiadaan pameran properti di masa pandemi ini membuat mereka kesulitan mendapatkan informasi. Maka dari itu, PT Bank Tabungan Negara (BTN) berinisiatif untuk menggelar pameran properti secara virtual.
Sektor perumahan jadi salah satu andalan pemerintah untuk mendorong ekonomi nasional bergerak naik.
Direktur Utama Bank BTN, Pahala Nugraha Manshury mengungkapkan bahwa meski berada di masa pandemi tetapi sektor properti tetap mencatatkan pertumbuhan yaitu hingga 2 persen. Ia juga memperkirakan pada tahun 2021 nanti pertumbuhan ekonomi akan meningkat hingga 5 persen.
“Melalui pameran virtual ini, menjadi langkah perseroan untuk mendukung catatan positif pada sektor perumahan yang menjadi core business Bank BTN. Pasalnya, peluang sektor properti untuk tumbuh masih besar di tengah angka backlog yang tinggi,” ungkap Pahala.
Pahala juga mengharapkan bahwa pameran virtual dari BTN ini mampu memberikan kemudahan bagi masyarakat yang berpenghasilan tetap maupun tidak tetap untuk memiliki rumah dengan bunga KPR yang rendah.
Dalam penyelenggaraan pameran ini, Perseroan menggandeng 75 pengembang yang akan menawarkan 250 proyek perumahan yang bisa ditinjau dan dibeli oleh masyarakat.
Untuk masyarakat fixed income, Bank BTN menawarkan bunga sebesar 4,4 persen fixed selama 1 tahun. Kemudian, untuk masyarakat non-fixed income, bunga yang ditawarkan yakni sebesear 7,44 persen fixed 1 tahun. Selain itu, Bank BTN juga memberikan promosi berupa bebas biaya admin, provisi, dan appraisal.
Diselenggarakan selama satu bulan mulai dari 14 Desember 2020 hingga 14 Januari 2021, Pahala menargetkan akan ada 1 juta pengunjung dengan target transaksi sebesar Rp 500 miliar.
