Tak terasa tahun 2022 akan berlalu dan berganti menuju tahun 2023. Sepanjang tahun 2022 ini banyak film Indonesia yang berkualitas yang hadir di bioskop maupun secara OTT. Bahkan di tahun 2022 ini banyak film Indonesia yang mencapai box office dengan penonton hingga jutaan.
2022 merupakan tahun yang varitaif bagi dunia perfilman dengan ragam genre hingga kualitas teknis dan produksi.
Untuk menutup tahun yang diklaim sebagai tahun terbaik perfilman Indonesia ini, berikut kami sajikan 5 film lokal terbaik di tahun 2022 versi Indie Marketfest!
1. Mencuri Raden Saleh
Film bergenre heist ini memang terbilang cukup baru di Indonesia dan sang sutradara Angga Dwimas Sasongko berani untuk mengambil genre anti-mainstream ini. Film ini sukses menarik perhatian masyarakat karena dibintangi berbagai aktor dan aktris muda kenamaan seperti Iqbaal Ramadhan, Angga Yunanda, Ari Irham, Umay Shahab, Rachel Amanda, hingga Aghniny Haque.
Tak sekedar dibintangi selebriti papan atas saja, dari segi penceritaan juga film Mencuri Raden Saleh ini terbilang menarik dan menegangkan. Mencuri Raden Saleh sukses meraih lebih dari 2,3 juta penonton.
2. Qodrat
Tahun 2022 merupakan tahunnya film horor karena pada tahun ini dua film horor yaitu KKN Desa Penari dan Pengabdi Setan 2: Communion sukses menduduki dua teratas film terlaris sepanjang masa. Meski demikian, Qodrat jadi film horor yang paling menarik perhatian di tahun 2022 ini.
Film yang dibintangi pasangan suami istri Vino G. Bastian dan Marsha Timothy ini sukses mencampurkan aksi horor dan action. Secara visual juga, Qodrat hadir dengan teknik pengambilan gambar dan pewarnaan yang memanjakan mata.
3. Ngeri-Ngeri Sedap
Film yang mengambil cerita tentang budaya batak ini sukses membuat penontonnya menjadi sedih haru. Meski mengusung genre drama keluarga, Ngeri-Ngeri Sedap juga sangat kuat unsur komedinya, terlebih karena disutradarai oleh seorang komika bernama Bene Dion Rajagukguk.
Menceritakan ekspektasi orang tua berdarah batak terhadap anak-anaknya, film ini sukses dieksekusi dengan baik oleh para pemerannya seperti Arswendy Bening Swara, Tika Panggabean, Boris Bokir, Gita Bhebhita, Lolox, dan Indra Jegel. Penonton dijamin mewek dibeberapa scene terutama saat golden scene.
4. Before, Now & Then
Film dengan latar belakang tahun 60-an ini sukses menyajikan drama yang sangat kuat dan kompleks. Menariknya, sepanjang film ini para pemerannya berdialog dengan bahasa Sunda karena memang ceritanya mengisahkan seorang perempuan yang hidup di Jawa Barat.
Film ini disutradarai oleh Kamila Andini yang terinspirasi dari novel biografis Raden Nana Sunani karya Ahda Imran yang berjudul Jais Darga Namaku. Secara umum, film ini menceritakan Nana (Happy Salma) yang tak bisa lepas dari trauma masa lalunya.
5. Sri Asih
Usai sukses dengan Gundala Putra Petir, Bumilangit Cinematic Universe (BCU) kembali meluncurkan film superhero keduanya yaitu Sri Asih. Sri Asih jadi superhero wanita pertama yang hadir di BCU dan diperankan oleh Pevita Pearce.
Secara visual, Sri Asih sukses melakukan banyak improvement jika dibandingkan film Gundala Putra Petir. Visual Sri Asih sukses memanjakan mata, terlebih juga karena ditunjang dengan aktor dan aktris hebat seperti Reza Rahardian, Jefri Nichol, Dian Sastrowardoyo hingga Christine Hakim.
Itulah lima film Indonesia terbaik versi Indie Marketfest. Apa kamu setuju atau punya pilihan yang lain?
